Sunting

Tiada Kemampuan Menabrak Benteng Taqdir .

9 September 2013 pukul 17:12
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
" لَمَّا قَضَى اللَّهُالْخَلْقَ، كَتَبَ فِي كِتَابِهِ عَلَى نَفْسِهِ، فَهُوَ مَوْضُوعٌ عِنْدَهُ:إِنَّ رَحْمَتِي تَغْلِبُ غَضَبِي"رواه مسلم (وكذلك البخاري والنسائي وابن ماجه)

On the authority ofAbu Hurayrah (may Allah be pleased with him), who said that the Messenger ofAllah () said:
When Allah decreedthe Creation He pledged Himself by writing in His book which is laid down withHim: My mercy prevails over my wrath. It was related by Muslim (also byal-Bukhari, an-Nasa'i and Ibn Majah).

Redaksi Hadith yang diterimadari  Abi Hurairah ( semoga Allah merahmatinya) ( Sahabat NabiMuhammad Sallahu alehi wasallama ) berkata , bahwa Rasulullah Sallahualehi wasallama telah berkata :Ketika Allah Subhanallahu wa t’a’alaa memutuskanmakhluq, Dia telahmenulis dalam KitabNya atas DiriNya ,   maka Kitabitu ditempatkan disisiNya : Sesungguhnya RahmatKu( Kasih SayangKu) mengalahkanKemurkaanKu (kata yang dimaksud padaaklimat “Nya dan Ku “ adalah Allah Subhanallahuwa t’a’alaa )
Hadith yangdirwayatkan oleh Imam Muslim, ,dan juga Imam Bukhariy, Imama Nasa’iy , Imam IbnuMajah .


Hadith diatas memberi dorongan kesanggupan bagi manusia untuk melakukan suatu tindakan. Sebagai Motivasi dan spirit bagi insan manusia untuk bertindak . Dorongan suatu tindakan bukanlah suatu gerakan yang tiba-tiba atau serta merta, namun membutuhkan suatu latihan dasar guna membangun refleksi dalam tubuh yang bersinergi . agar bersinergi. Mencakup tiga hal dasar dalam olahan setiap gerakan. yaitu ilmu, raga, dan persaan. Kaitanya dengan pengetahuan sangat kuat. Kesempurnaan dalam memahami kaidah pokok menjadikan dorongan untuk mencari technixal-move yang dapat di lakukan sesuai dengan daya kemampuan.  Terlepas salah atau benar yang dilakukan merupakan suatu tindakan pembelajaran olahan dan latihan ketiga hal terkait , sehingga menumbuhkan bioritme yang seimbang antara emotional, intelegencia, dan feeling.

Vervagai kesalahan dan kegagalan yang pernah dilakukan adalah suatu keharusan bagi tindakan insaniyah, karena mencakup dasar suatu penanganan feeling tidak serta merta datangnya, suatui misal : orang tua yang usianya sudah mencapai kepala enam puluhan dan kendati  yang dipandang pintar dan terhormatdalam lingkungannya  belumlah cukup menembus kadar deeling yang seimbang.
Tumbuhnya deeling dalam hati yang penuh berasa / instink yang dapat ditangkap oleh alakl sehat merupakan anugrah kasih sayang dari Allah Subhanallah wata'ala. Bukan karena kinerja logika atau latihan fisik secara akademika. Kesanggupan hati menerima sesuatu yang berlawan dengan haapan adalah awaldari kesanggupan langkah berikutnya , Hal-hal yang seringkali dihindari dalam kehidupan manusia , bahkan menjadi momok yang menakutkan dalam setiap olahan antara lain :
- Kecewa.
- Hina
- Nista
- Miskin /melarat / Fakir.
- cacian / makian .
- Sengsara / Susah.
- dipandang rendah.
- segala hal bertndensi negatif yang menimpa
-- dan sebagainya .

Dalam Lingkungan Keluarga yang terpandang dan terhormat, sifat diatas menjadi sebuah pertentangan . dan ituseringkalimenimbulkan perbedaan dalam menyikapi hidup.
Sejenak bagai tersayat mungkin saudara akan bertanya .Haruskan aku tertimpa dalam sengsara ?sampai kapan ?

Tulisan ini tertunda dulu karena ada tamu .lain kali dilanjut


Tulisan lanjutan ...yah mumpung sempat dan longgar. Kaitanya dengan diatas biar nyambung niich baca lagi yaa.
Untuk menambah argumen diatas , dipetik hadith Qudsiy . Tahu nggak yang namanya hadith qudsiy ? Waduh nii kalo katrok2 banget payah juga ni nerangkanya karena harus melebar dulu .
HAdith Qudsi tuh Wahyu dari Allah Ta'alaa yang turun di sampaikan kepada Nabi MUhammad sallahu aleihi wasallama , setelah ayat terakhir dalam surah alMaidah .

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ،عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:
" يَقُولُ اللَّهُ عَزَّوَجَلَّ: الصَّوْمُ لِي، وَأَنَا أَجْزِي بِهِ، يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَأَكْلَهُ وَشُرْبَهُمِنْ أَجْلِي، وَالصَّوْمُ جُنَّةٌ(1)،وَلِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ: فَرْحَةٌ حِينَ يُفْطِرُ، وَفَرْحَةٌ حِينَ يَلْقَىرَبَّهُ، وَلَخُلُوفُ(2) فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِالْمِسْكِ". رواه البخاري (وكذلك مسلم ومالك والترمذي النسائيوابن ماجه)

 Onthe authority of Abu Harayrah (may Allah be pleased with him) from the Prophet(), who said:
Allah(mighty and sublime be He) said: Spend (on charity), O son of Adam, and I shallspend on you. It was related by al-Bukhari (also by Muslim).
Riwayatdhadith dari Abi Hurairah radiyallahu anhu , Riwayat dari NAbi Sallallahu alehiwasallama telahberkata : dan adapun puasa-puasa itu ada 2 kebehagiaan .
1.        Bahagia .
Bahagia bahwa Allah berkata : Puasa ituMULIKKU .dan AKU memberinya upah dengan puasanya. Meninggalkan keinginnya ,makanya, minumnya, karena arah dari mengangunggkan AKU. Dan puasa itu   junnah (menahandari segala hal yang menimpa dengan suyah payah bertahan) ketika berbuka .
2.      Bahagia ketika betrtemu Rabbnya. Danbau mulutnya yang tidak sedap itu lebih herum aromanya disisi ALLAH melebihiaroma keharuman minyak misik .
Riwayat Hadith Imam Bukhary .ImamMuslim . Imam Malik . Imam Turmudzi , Imam Nasa’iy , Imam Ibnu Majjah .

dalam hidup ini banyak dari beberapa teman dan saudara yang pintar , namun sayangnya tak menggunakan kepintaranya untuk mebangun hasanah bagi orang yang memerlukan . tapi hanya untuk hasanah kepentingan hidupnya. sehingga kepintaran yang pernah nangkut dalam raganya bisa jadi menyublim , laksana asap menghilang tanpa bekas. kalo jadi uap sihmendingan bakalan ada bekasnya . kan ada perubahan fisika. lha kalo asap begitu membu,bung tinggi dan berpencar tapa dapat di cermati dengan jelas ... jadinya apa ? Embuh lah . Tumbuhnya kejumawaan , dan rasa terhormat dalam kehormatan yang digunakan hingga penggunaanaya melewati batas kemampuan , sama juga menabrakkan diri pada benteng kerasnya takdir. Coba bayangkan , betapa kerasnya tembok yang dibangun oleh sang raja Macedonia Iskandar Khan? tempatnya aja belom tahu ana temboknya lagi . Baca tuch surah al-Kafei ada tuch ayat yang menerangkan tentang janji Allah yang diucapkan oleh raja yang soleh ,Iskandar Dzulkarnaen.
Tembok itu aja belum paham apalagi tembok qadar ? Mana sempat ? pinter buat ngakalin orang lain bukan untuk dimanage dengan menumbuh kembangkan mekarnya peradaban agama Islam, Malah justru Islam yang gunakan untuk media mencari harta, martabat pangkat, dan kemuliaan ala dunia. disini nggak pelu ditunjukkan secara spesifik. karena akan menjadikan fitnah. maka hanya substansinya yang dikemukakan agar mencakup object sasaran , yaitu bahasa verbal. Hampir tiap tahun setiap Sekolah dan Pondok Pesantren ataupun Perguruan Tinggi meluluskan saswa. Namun sebenarnya apa yang mereka cari ? hanya alat . Yah alah utnuk mencari kehidupan . semua alumni mengalami syak / hesitate / keraguan akan suatu tantangan yang ada dalam bayangnya . sehingga takut daam usaha yang salah kaprah. tak ayal bisa awalnya sudah terendam dalam rasa takut , maka perjalananpun akan menemui banyak kendalayang disebabkan oleh interior kejiawaan yang kabur. Dan ketika seseorang terjebak dalam pandangan yang kabur ,bagaimana mungkin menerapkan suatu tindakan dalam ketakutan ???? Itulah gaya obsesi kepintaran yangterwujud dalam gelombang martabat bergelimang pangkat bermandikan harta benda yangtak pernah henti dalam pengejaran dalam benaknya. Luntur angan dalam pandang bersama lenyapnya harkat martabat dan panglkat serta harta properti yang menunjang kehiddupannya. dingga akhirnya lupa dan terseret  suasana hingga di perempatan jalan .Hnedak kemanakah akan meneruskan perjalanan. ???? PAda situasi yang demikian pintar yangpernah diraih tak memfungsikan dengan baik dalam logika. Mengalami kemandegan yang tak diketahui kapan akan berjalan lagi dengan semangat juang kemafaatan ????? Karena orang pintar hanya minum tolk angin. Lah wong angin kok diminum ... yoi malah nggak jadi pintar malah masuk angin. keluar angin .
 عن أبي موسى قال : قال رسول الله( ص ) : ( إن من ورائكم أياما ينزل فيها الجهل ويرفع فيها العلم ويكثر فيها الهرج، قالوا : يا رسول الله ! وما الهرج ؟ قال : القتل )
                
Riwayat hadith dari Abi Musaal-Asy’ari telah berkata bahwa,Rasulullah sallallahu aleihiwasallama telahberkata: Sesungguhnya dari hamparan waktu hari-hari di belakangmu semua ( waktusetelah kematianmu semua) dating kebodohan dii dalamnya (masa itu) dan ilmu(pengetahuan) dalam maa itu hilang , dan jugabanyak seklai haraj .Para sahabatRasulullah bertanya : Wahai ya Rasulallah ,Apakah yang disebut “haraj” ?Raulullah sallallahu aleihi wa sallama menjawab : (haraj) yaitu peperangan.
Hadith Shahih dalam Jami’ shaghir .


Tebaran hikmah dan mandaat ada dimana-mana. bagaimana cara meraihnya itu terserah ALLAH TA"ALAA ,karena hidup ini Allah Ta'alaa. Dengan mengajukan permohonan kepada Allah Ta'ala secara hikmat  dalam hati yang berat dan tersayat ,insya Allah sebuah cara untuk mencapai langkah cerdas. Kemunculan pemikiarn dalam benak menjadi fenomena baru , karena melihat pemandanagn yang berbeda dengan sesuatu yang dipahami. Dalam situasi dan kondisi yang berlawanan , beranikah mengambil sikap yang berlawann dengan arus ???????
Takut miskin ?
Takut Melarat?
takut diasingkan ?
khawatir nggak punya kawan ???
takut dimaki ?
Takut nggak bisa makan ?

Pembaca yang budiman , para pembaca tuch masih mending diberi hasanah keluarga yang bagus , tapi kebanyakan nggak mesyukuri . Kalo orang yang baca ini berarti ia melek . dan masih mending dibanding dengan orng yang tidak bisa baca ini .tuch orang gaptek, banyak tuch berceceran di hamparan kota-kota di indonesia .

Besok makan apa ? tuch dagh biasa dalam ungkapan keseharian , karena yang dimakan saja masih dalam pencarian. Alhamdulillah hari bisa makan,entahlah kalo besok .    rehatduluaaaach.

wallahu a'lam .
  





KomentarBagikan